KONSER " I LOVE INDONESIA AND NATIONS, TERAS KOTA BSD SERPONG
Pelaksanaan konser musik “I Love Indonesia and Nations”, adalah konser ke dua dari Santie Vocal Studio (SVS) setelah setahun yang lalu sukses menghelat konser musiknya yang pertama. Dalam konser kedua ini SVS mengusung thema kebangsaan, nilai-nilai kemanusiaan serta kecintaan kepada alam semesta.
Adapun tujuan dari pemilihan thema tersebut adalah:
Pengembalian identitas diri sebagai anak negeri. Memudarnya semangat kebangsaan di tengah-tengah terjangan arus globalisasi meninggalkan kekuatiran yang besar, sekaligus pekerjaan rumah yang harus kita kerjakan bersama sebagai anak-anak negeri. Jati diri sebagai anak-anak Indonesia harus ditanamkan sejak usia dini sebagai bagian dari persiapan membangun sebuah generasi baru yang sarat dengan nilai-nilai kebangsaan yang benar. Sebuah generasi yang memiliki variable-variable kebangsaan, patriotisme, serta nasionalisme yang kuat. Merupakan sebuah harapan besar untuk sekali kelak generasi inilah yang nantinya akan mengambil tongkat estafet kepemimpinan bangsa –sebuah generasi yang berjuang untuk kepentingan rakyat semesta-. Sebuah generasi yang penuh dengan perbuatan nyata dan bukan janji-janji belaka.
Pengembalian jati diri sebagai seorang anak. Usia anara 4-14 tahun diyakini sebagai periode dimana anak-anak akan menerima banyak hal, yang nantinya akan mereka jadikan pegangan, prinsip, serta filosofi dalam hidup mereka nantinya. Penanaman nilai-nilai yang benar dalam rentang waktu usia ini akan sangat menentukan perjalanan seorang anak sebagai seorang individu yang bertumbuh dewasa. Oleh sebab itu, anak-anak harus dibiarkan matang pada waktunya. Pemilihan kembali lagu-lagu dengan thema anak-anak , menjadi salah satu saran untuk mengingatkan bahwa biarlah anak-anak ini kembali menikmati masa kecil mereka, tanpa dibebani aktifitas-aktifitas “orang dewasa” yang saat ini sebetulnya banyak membuat anak-anak menjadi tertekan dan stress. Anak-anak kehilangan masa kecil karena dijejali dengan demikian banyak kegiatan dan arus informasi yang “terpaksa” mereka terima oleh karena tekanan, arus informasi bebas dan pengaruh lingkungan.
Nilai-nilai kemanusiaan dan peduli akan perdamaian dunia. Pertikaian, konflik horizontal serta pergulatan yang dilakukan oleh-oleh para kaum pragmatis, telah terbukti merusak tatanan kehidupan bangsa dan bahkan dunia. Melihat “orang tua-orang tua” yang saat ini memimpin bangsa dengan mengusung agenda-agenda pribadi, sudah penjadi penyakit kronis yang secara perlahan membunuh sebuah bangsa bernama Indonesia. Borok yang terus terbuka hari demi hari semakin menipiskan harapan untuk melihat sebuah negeri yang aman, makmur dan sejahtera sesuai dengan cita-cita perjuangan bangsa Indonesia. Menjadi tugas kita semua untuk mempersiapkan semampu yang kita bisa, sebuah generasi yang tumbuh berkembang dengan hati yang bersih dan memiliki kecintaan akan sesama manusia dan alam yang memberkahi kita dengan luar biasa. Alangkah indahnya jika semua manusia duduk dalam kerukunan, karena itulah awal dari berkat-berkat dicurahkan oleh Tuhan Pencipta alam semesta ini.
Sebuah hasil yang besar, selalu dimulai dengan sebuah langkah pertama yang kecil. Inilah yang sedang dilakukan oleh Santie Sitohang Vocal Studio. Menjadi sebuah harapan bahwa benih-benih yang sudah ditabur pada hari ini –meski kelihatan kecil dan sederhana-, suatu waktu kelak akan bertumbuh dan menghasilkan buah-buah manis yang bisa kita kecap bersama dalam konteks kebangsaan.
Ketika kita tidak lelah dan jemu untuk menabur, suatu saat nanti kita pasti akan menuai. Inilah yang menjadi prinsip Santie Sitohang Vocal Studio dalam ikut mengambil bagian dalam membangun dan mempersiapkan anak-anak yang berkarakter lewat jalur seni.
Serpong, 5 Juni 2010
Santie Sitohang
Vocal Studio
Vocal Studio
